Kemarau Ekstrem, Warga Lereng Gunung Slamet Kesulitan Air Bersih
PEMALANG, iNews.id – Ribuan warga Kecamatan Belik dan Pulosari, Kabupaten Pemalang mengeluhkan sulitnya memenuhi kebutuhan air bersih pada musim kemarau saat ini. Kondisi daerah di perbukitan tak jauh dari Gunung Slamet ini menjadi langganan kekurangan air bersih akibat kemarau panjang.
Warga setempat hanya mengandalkan bantuan air bersih baik dari pemerintah maupun dari kelompok masyarakat yang peduli. Mereka berebut air saat ada bantuan datang baik dari pemerintah maupun swasta juga dermawan.
Jika tak ada bantuan, mereka harus merogoh kantong untung membeli air bersih. Kondisi memprihatinkan ini menggugah para donatur untuk gotong royong meringankan beban warga dalam memenuhi kebutuhan air bersih.
Sejumlah kelompok masyarakat peduli mengirimkan rutin mengirim bantuan air setiap hari di beberapa desa. Warga cukup senang banyak elemen masyarakat yang peduli dengan nasib mereka saat ini.
“Warga Desa Belik dan Desa Clekatakan mengandalkan air hujan dan air dari mata air untuk memenuhi kebutuhan air saat musim hujan,” kata Agus, Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMS) Pemalang, Jumat (6/10).
“Namun jika terjadi kemarau panjang mereka tak bisa berbuat banyak melihat sumber mata air kering dan hujan tak kunjung turun,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Follow Berita iNewsJateng di Google News
Bagikan Artikel: